Qurban Idul Adha 1446 H Bani Ummul Tuntas Dilaksanakan

Pelaksanaan qurban oleh Panitia Idul Adha Bani Ummul kembali membuahkan hasil yang membanggakan. Memasuki tahun kedua pelaksanaan qurban oleh panitia, kegiatan penyembelihan dan distribusi daging hewan qurban tahun ini berlangsung dengan tertib, lancar, dan merata kepada masyarakat yang berhak menerima.

Penyembelihan dilaksanakan pada Sabtu pagi, 7 Juni 2025, tepat pukul 07.20 WIB. Tahun ini, panitia mengelola dua ekor hewan qurban, terdiri dari satu ekor sapi dan satu ekor kambing. Meskipun jumlah hewan tidak banyak, hasil yang diperoleh cukup signifikan.

Panitia berhasil mengemas dan membagikan 149 bingkisan daging qurban, yang terdiri dari 134 bingkisan daging sapi dan 15 bingkisan daging kambing. Seluruh bingkisan disalurkan kepada tetangga, kerabat, serta masyarakat kurang mampu, baik di sekitar lingkungan Bani Ummul maupun di wilayah yang lebih luas, meliputi Ambunten, Ketapang, dan Sumenep.

“Alhamdulillah, meskipun sapi tahun ini ukurannya sedikit lebih kecil dibanding tahun lalu, jumlah daging yang kami dapat hampir sama. Ini berkat kerja sama panitia yang solid dan pengelolaan yang baik,” ujar Iwan Riyono, Sekretaris Panitia Qurban Bani Ummul.

Iwan menambahkan bahwa proses pemotongan hingga pengemasan dilakukan secara bergotong royong dengan bantuan para relawan, mulai dari pemuda hingga para warga yang turut berpartisipasi sejak pagi hari.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Panitia Qurban, Hasim Karyanto, yang akrab disapa Yanto, menyampaikan bahwa pelaksanaan qurban tahun ini bukan sekadar ritual keagamaan, tetapi juga bagian dari komitmen sosial keluarga besar Bani Ummul untuk memperluas manfaat bagi masyarakat.

“Tahun ini adalah tahun kedua kami melaksanakan qurban bersama, dan alhamdulillah bisa kembali berjalan lancar dan memberi manfaat nyata. Kami ingin kegiatan ini menjadi momen silaturahmi dan berbagi rezeki, terutama untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ungkap Yanto.

Ia juga menyampaikan bahwa distribusi qurban ke wilayah Ambunten, Ketapang, dan Sumenep merupakan bentuk upaya memperluas jangkauan manfaat dari qurban, agar tidak hanya dinikmati oleh lingkungan sekitar, tetapi juga oleh masyarakat yang berada di luar kawasan tempat pelaksanaan.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para sohibul qurban yang telah mempercayakan hewannya kepada kami, serta seluruh relawan dan warga yang membantu kelancaran acara ini. Semoga Allah menerima amal qurban kita semua,” tambah Yanto.

Kegiatan qurban Bani Ummul tahun ini ditutup dengan suasana hangat penuh kebersamaan, mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang menjadi ruh utama dari setiap pelaksanaan qurban.

Panitia berharap semangat ini terus terjaga dan dapat menjadi bagian dari tradisi tahunan yang membawa keberkahan, tidak hanya untuk sohibul qurban, tetapi juga untuk seluruh masyarakat penerima manfaat.